JAYAPURA, KABARMAPEGAA.com – Kelompok solidaritas warga Papua Barat untuk Korban Gempa Bumi di PNG meminta partisipasi seluruh warga Orang Asli Papua (OAP) bersama-sama menggalang dana membantu korban gempa di Papua New Guinea (PNG).
“Kami menegaskan kembali kepada rakyat Papua agar berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk korban di PNG,” kata Koordinator Umum, Samuel Awom, Kepada Wartawan, di Abepura, Selasa, (20/3).
Dia mengaku pada Senin (19/3) kemarin di Lingkaran Abepura – Jayapura sudah mengumumkan kepada seluruh rakyat Papua Barat dari berbagai lapisan sosial masyarakat diharapkan OAP membantu melakukan aksi solidaritas untuk korban gempa bumi di Papua New Guinea. Selain, warga OAP kelompok solidaritas Papua barat juga menghimbau kepada masyarakat internasional untuk menggalang solidaritas bagi rakyat di PNG yang tertimpa bencana alam.
Berdasarkan himbauan itu, kata Awom ditujukan pula kepada seluruh Pimpinan Gereja di Tanah Papua, baik itu gereja Katolik dan Protestan agar mengumumkan hal yang sama kepada seluruh umat di gereja-gereja di tanah Papua untuk melakukan aksi doa dan Puasa.
“Gereja-gereja juga harus menggalang dana bantuan kepada para korban gemba bumi di PNG, salah satunya kolekte atau persembahan,” katanya.
Pda saat yang sama, Sekertaris Umum, Chirstianus Dogopia menambahkan, Posko Pusat Solidaritas Papua Barat Untuk Korban Gempa Bumi di Papua New Guinea sudah dibuka dan berlamat di Sekretariat PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia), Jln. Gerilyawan, No. 64, (Gedung LBH, Lt 1), Jayapura-Papua.
“Kami berharap seluruh warga masyarakat yang hendak memberikan bantuan bisa mengantar langsung di Sekretariat Posko Solidaritas Papua Barat,” katanya.
Bahkan, dia menyebutkan kelompok Solidaritas Papua Barat sudah membuka Nomor Rekening Solidaritas Papua Barat Untuk Korban Gempa Bumi di Papua New Guinea dengan Nomor Rekening: 3415-01-044840-53-7, Bank BRI, a.n: West Papua Solidarity. Post Kontak: 0821 99697331 (Sisil).
Kelompok Solidaritas Papua Barat sudah mengumpulkan dana sejak penggalangan hari pertama dari 15 Maret 2018 hingga saat ini terkumpul sejumlah RP. 15. 576. 900.
“Saya berharap, aksi Solidaritas berlanjut hingga berakhir pada 15 April 2018,” harapnya.
Pewarta : Alexander Gobai