NABIRE, KABARMAPEGAA. com -Gereja kemah Injil Kingmi tanah Papua melalui komisi Biro pelayanan anak Dan Remaja telah menggelar perayaan Ibadah Paskah Dan seminar selama dua hari dimulai pada tanggal 30- 1 April 2018 bertempat di Gereja Jemaat Maranatha, Klasis Nabire, Papua.
Ketua Panitia perayaan Paskah anak Dan Remaja Ibu Frederika Kayame mengatakan kami telah mengajar lima warna dalam hidup ini Dan arti empat Injil berganda kepada anak dan remaja agar mereka dapat mengetahui maksud lima warna dan arti empat Injil bertanda.
“Maksud lima warna diantaranya: warna hitam melambangkan dosa manusia, warna putih melambangkan Yesus memyucikan dosa umat manusia, warna merah melambangkan darah Yesus Kristus, warna hijau melambangkan tumbuh Iman dalam Yesus, warna kuning melambangkan Yesus menyediakan mahkota emas,” ujarnya saat diwawancara media ini usai kegiatan dilangsunkan, Minggu (1/4/2018).
Kemudian Frederika menjelaskan apa maksud dan arti empat Injil berganda. “Salib artinya yesus kristus juruslmat kita, cawan artinya Yesus kristus pengudus kita, cangkir artinya Yesus kristus penyembuh kita, mahkota artinya Yesus kristus Raja yang akan datang,” tuturnya.
Sementara ini, salah satu pengasu, Iche Pigome mengatakan mereka telah memeriakan kegiatan perayaan Paskah untuk mengingatkan penderitaan Yesus, disalib Yesus,disiksa Yesus selama tiga hari.
“Sehinga banyak anak Dan Remaja dapat mengerti cerita Yesus disalib Demi umat manusia,Yesus Bangkit dari Mati,Yesus naik kesurga untuk menyediakan tempat Tinggal bagi orang percaya katanya,” ungkapnya.
Kata dia, kedepan kita akan melakuakan lebih meriah lagi Karena banyak anak dan remaja sangat senang. “Untuk mengikuti acara siminar tentang perayaan Paskah ini,” katanya.
Pewarta: Yulianus Nawiap
Editor: Manfred Kudiai/KM